Bank kelas kedua seperti Bank Danamon pun mencatatkan CAR memadai di level 27,52% pada Desember 2023, naik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 26,34%.
Secara industri, kondisi permodalan perbankan di Indonesia memang tercatat kuat. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan kondisi permodalan ini mampu menjadi penyangga kinerja perbankan di tengah berbagai tantangan, seperti gejolak ekonomi global.
"Bahkan sektor perbankan mencatat CAR 27,65%, di atas negara-negara kawasan," katanya dalam acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) pada bulan lalu (20/2/2024).
Berdasarkan data OJK, CAR industri perbankan berada di level 27,65% per Desember 2023, naik dibandingkan Desember 2022 di level 25,63%.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pun turut mengapresiasi kinerja sektor jasa keuangan, termasuk perbankan. "Di tingkat permodalan perbankan, ini di atas negara-negara di kawasan. Kredit perbankan juga masih bisa tumbuh di dobel digit 10,38% year on year, sudah di atas level pra pandemi," tutur Jokowi.
Wakil Ketua Perhimpunan Bank Umum Nasional (Perbanas) Tigor M. Siahaan juga mengatakan kondisi permodalan bank di Indonesia yang tinggi menjadi modal bagi pertumbuhan kredit tahun ini. "Kemampuan modal untuk growth kredit sangat tinggi. Jadi optimistis [target kredit tercapai]," tuturnya.