JAKARTA: PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat PT Bank Negara Indonesia Tbk pada level AAid dengan prospek stabil seiring dengan kuatnya sokongan pemerintah atas bank pelat merah ini.
Analis Pefindo Danan Dito dan Titan R. Sjofjan mengatakan afirmasi peringkat bank BUMN ini mencerminkan kuatnya dukungan pemerintah sebagai pemegang saham dalam pengembangan bisnis perseroan. Selain itu, dukungan juga terlihat dari kapitalisasi permodalan.
Namun peringkat ini diimbangi dengan ancaman adanya tingkat kredit bermasalah (non performing loan/NPL) yang lebih tinggi.
"Pemerintah yang mengontrol kepemilikan saham cukup kuat mendukung bisnis perusahaan meski dari sisi internal ada ancaman NPL," tulis keduanya dalam keterangan resmi Pefindo di Jakarta, malam ini.
Hingga akhir Juni 2011, bank ini memiliki 1.295 kantor dan 5.164 anjungan tunai mandiri di seluruh Indonesia, dan 5 cabang di luar negeri.
Pada periode tersebut, pemerintah memiliki 60% saham perseroan sementara 40% milik masyarakat. (arh)