Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KINERJA USAHA: Laba BRI tembus Rp14,14 triliun

JAKARTA: PT Bank Rakyat Indonesia Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp14,14 triliun pada 2011, meningkat 23,28% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan perseroan ke Bank Indonesia, peningkatan

JAKARTA: PT Bank Rakyat Indonesia Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp14,14 triliun pada 2011, meningkat 23,28% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan perseroan ke Bank Indonesia, peningkatan laba didorong oleh pendapatan berbasis bunga yang mencapai Rp47,47 triliun, naik 5,56% dibandingkan dengan 2010 yang sebesar Rp44,97 triliun (audited).Beban bunga naik yang tinggi dibandingkan pendapatan, dengan peningkatan sebesar 13,53%, dari Rp11,45 triliun pada 2010 menjadi Rp13 triliun pada akhir tahun lalu.Sementara itu, pendapatan berbasis komisi yang diraih perseroan pada tahun lalu mencapai Rp3,07 triliun, naik dibandingkan dengan periode sebelumnya yang sebesar Rp2,83 triliun.Pada sisi beban, perseroan mencatatkan penurunan biaya pada tenaga kerja dari Rp8,1 triliun pada 2010 menjadi Rp7,69 triliun dan kerugian penurunan nilai aset kredit dari Rp7,88 triliun menjadi Rp6,03 triliun.Meski demikian laporan keuangan yang sama menyatakan telah terjadi peningkatan beban promosi menjadi Rp517,65 miliar dari sebelumnya Rp479,09 miliar. Selain itu, beban lainnya juga melonjak 14,59% menjadi Rp8,09 triliun dari sebelumnya Rp7,06 triliun.Secara keseluruhan perseroan mencatatkan laba operasional sebesar Rp17,44 triliun, meningkat dibandingkan sebelumnya sebesar Rp14,4 triliun.Adapun dari sisi non operasional, perseroan mencatatkan laba Rp409,56 miliar, turun dibandingkan dengan sebelumnya yang sebesar Rp495,88 miliar.Seluruh kinerja tersebut membuat perseroan menghasilkan laba sebelum pajak sebesar R17,85 triliun dan laba bersih sebesar Rp14,14 triliun setelah dikurangi proyeksi pemotongan pajak.Sofyan Basir, Direktur Utama BRI, berharap laba bersih dari laporan keuangan yang telah diaudit diharapkan tidak jauh berbeda dengan yang belum diaudit. Perseroan saat ini sedang dalam proses untuk menyelesaikan audit laporan keuangan untuk segera dipublikasikan.“Tidak jauh berbeda. Kalau bisa malah naik dan jangan turun,” ujarnya Jumat 17 Februari 2012. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper