Bisnis.com, JAKARTA — Aplikasi pembayaran digital milik PT Astra Digital Arta, AstraPay mencatat Gross Transaction Value (GTV) sebesar Rp131,3 triliun hingga Juli 2025.
Tak hanya GTV, hingga Juli 2025 AstraPay juga mencatat lebih dari 234,7 juta transaksi dengan rata-rata transaksi mingguan mencapai 1,6 juta kali.
Kemudian, jumlah pengguna yang telah melakukan registrasi pun saat ini mencapai 16,4 juta user, dengan pertumbuhan pendaftaran pengguna baru sebesar 8% dibandingkan dengan tahun lalu.
CEO AstraPay Rina Apriana mengemukakan kinerja positif itu didorong oleh kuatnya kepercayaan masyarakat terhadap ekosistem digital Astra, yang juga dibarengi dengan meningkatnya kebutuhan transaksi non-tunai.
“Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa masyarakat semakin mengadopsi transaksi digital untuk kebutuhan sehari-hari,” katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (27/8/2025).
Sebab demikian, Rina percaya pertumbuhan di AstraPay bukan sekadar angka saja, tetapi juga mencerminkan perubahan perilaku konsumen menuju cashless society.
Baca Juga
Sebagai informasi, AstraPay membantu masyarakat dalam pembayaran cicilan FIF Group dan ACC, pembelian pulsa, token listrik, tiket transportasi umum hingga transaksi merchant berbasis Qris.
Teranyar, aplikasi pembayaran digital ini menghadirkan fitur pemesanan tiket pesawat dan hotel, melalui kerja sama dengan Traveloka. Diharapkan bisa menjadi partner gaya hidup dan mobilitas masyarakat.
“Ke depan, kami akan terus menghadirkan inovasi agar AstraPay tidak hanya menjadi aplikasi pembayaran, tetapi juga sahabat finansial masyarakat dalam mengelola kebutuhan keuangan mereka sehari-hari,” pungkasnya.