BISNIS.COM, JAKARTA-PT Bank Rakyat Indonesia Tbk memutuskan ikut uji coba branchless banking yang diselenggarakan Bank Indonesia dengan memilih wilayah Jawa Timur dan Bali.
Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali mengatakan banknya telah memetakan wilayah untuk uji coba tersebut dengan mempertimbangkan potensi yang ada.
"Misalnya, di Kanupaten Banyuwangi ada beberapa wilayah, seperti Kecamatan Muncar, Sempu, dan Rogojampi. Sedangkan di Bali, bidikannya Kabupaten Singaraja," ujarnya, Senin (13/5/2013).
Menurutnya, populasi masyarakat daerah tersebut terhitung banyak dan ditunjang dengan infrastruktur yang memadai untuk mengembangkan konsep branchless banking.
Ali mengatakan ada dua tipe agen yang akan diuji cobakan, yakni dari internal yang menggunakan jaringan Teras BRI dan mesin electronic data capture (EDC). Sedangkan eksternal bisa menggunakan agen perusahaan telekomunikasi.
BRI memutuskan ikut uji coba branchless banking dengan menggunakan pola hybrid. Untuk mendukung langkah tersebut, BRI menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.
Dia mengatakan transaksi pada uji coba itu antara lain penyediaan layanan pembayaran melalui telepon selular, seperti transfer. Sedangkan untuk pengambilan uang, lanjutnya, bisa didukung dengan jaringan kantor yang ada.
Menurutnya, transaksi menggunakan ponsel tersebut akan ditopang sistem pengamanan berlapis, yakni dengan adanya password dan token.
"Untuk produk pinjaman tahapannya belum, karena prosesnya lebih panjang dibandingkan dengan menabung, dan tetap berhubungan dengan kantor bank," ujarnya.
Ali mengatakan pihaknya belum membuat target khusus dalam uji coba branchless banking tersebut.
Sebelumnya, Bank Indonesia telah menerbitkan pedoman umum uji coba aktivitas jasa sistem pembayaran perbankan terbatas melalui unit perantara layanan keuangan atau UPLK di delapan wilayah sebagai bagian pengembangan sistem inklusi keuangan.
Mulya Siregar, Asisten Gubernur Bank Indonesia, mengatakan delapan wilayah yang menjadi tempat uji coba branchless banking itu adalah Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan.
Bank sentral menetapkan waktu uji coba sistem branchless banking tersebut hingga November 2013.
BI memerkirakan ada beberapa indikator yang menjadi alat ukur keberhasilan uji coba branchless banking, antara lain seberapa besar peningkatan tabungan bank, penggunaan layanan jasa keuangan, dan perlindungan terhadap nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1689600101.jpg?w=348&h=261){kind=logo}
.jpg?w=300&h=221)
