BISNIS.COM, JAKARTA--PT Bank Mandiri Tbk menargetkan transaksi kartu debit meningkat 10%-20% dengan mengandalkan segmen e-commerce yang sudah dilengkapi fitur pengaman baru yakni Verified by Visa dan One Time Password.
Hery Gunarndi, Direktur Micro and Retail Banking Bank Mandiri, mengatakan jumlah transaksi kartu debit mencapai 16 juta pada 2012 atau meningkat 100% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara jumlah kartu yang diterbitkan mencapai 10,5 juta kartu dengan jumlah rekening mencapai 12 juta.
Guna mendongkrak transaksi tersebut, Bank Mandiri meluncurkan fitur Verified By Visa (VbV/3D Secure) dengan one time password dalam kartu debit. Dengan layanan ini maka, belanja online dengan fitur VbV bisa dilakukan dengan kartu debit Mandiri
Layanan VbV di kartu debit diklaim pertama kali diluncurkan oleh Bank Mandiri, karena sebelumnya hanya bisa dinikmati oleh pengguna kartu kredit "Kami menargetkan transaksi naik 10—20% dengan layanan ini,” ujarnya dalam peluncuran fitur Verified by Visa, Rabu (26/6/2013).
Lebih rinci dia menjelaskan target volume e-commerce Bank Mandiri pada tahun ini sebesar 300.000 transaksi dengan nilai Rp250 miliar. Menurutnya, layanan ini akan membuka akses kepada nasabah bank Mandiri yang tidak memiliki kartu kredit untuk berbelajan secara aman.
Hingga saat ini, belanja online dengan fitur keamanan VbV sudah bisa dilakukan pada 160 merchant. Dengan fitur VbV, transaksi e-commerce lebih aman karena menggunakan password atau authorization code yang dikirim melalui handphone masing-masing nasabah.