Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BISNIS.COM, SURABAYA--Kantor Wilayah VIII Jawa Timur PT Bank Mandiri Tbk menargetkan mampu menyalurkan 30.000 electronic data capture (EDC) atau alat pembaca kartu debit pada 2013.
 
Vice President Bank Mandiri Jawa Timur Purnomo Condro Akoso menguraikan penambahan alat pembaca data kartu itu mengikuti tren di masyarakat. 
 
"93% transaksi kini menggunakan electronic channels," jelasnya di sela-sela pengundian program belanja/dagang hoki di ITC Surabaya hari ini, Jumat (5/7/2013).
 
Jumlah EDC Bank Mandiri di Jawa Timur 24.425 unit per Juni 2013 naik lebih dari 100% dari 12.200 unit dari periode sama tahun lalu. Purnomo menguraikan dari jumlah itu setengah di antaranya menggunakan sistem tanpa jaringan kabel.
 
Kelebihan sistem tanpa kabel, lanjut dia, alat bisa digunakan meskipun di luar toko. Termasuk ketika konsumen ingin membayar saat barang tiba di tempat. 
 
Purnomo menguraikan hingga akhir tahun jumlah EDC ditargetkan sampai 30.000 unit. Sebagian besar alat itu akan dipasang di pusat bisnis guna menunjang dan memudahkan transaksi. "Alat kami bisa pula digunakan untuk Master dan Visa," tambahnya.
 
Mandiri mencatat hingga Maret 2013, nasabah bertransaksi dengan kartu debit 11 juta kali tumbuh 38% dari 7,9 juta dari periode sama tahun lalu. Sedangkan volume transaksi periode yang sama Rp7,6 triliun naik 54% dari periode sebelumnya Rp5 triliun.
 
Sampai Maret 2013 jumlah kartu debit yang diterbitkan Mandiri 10,5 juta kartu dengan panguasaan pasar 14% dari total kartu debit nasional 75 juta.
 
Khusus transaksi di ITC Group, periode Februari sd Mei 2013 ada 302.785  transaksi tumbuh 275% dibanding periode sama sebelumnya 110.223 buah. Sedangkan volume transaksi Rp402 miliar tumbuh 194% dibanding periode 2012 Rp207 miliar.
 
Sementara EDC mandiri yang terpasang di ITC Group 622 mesin dari total 5.489 mesin. Adapun jaringan mal ITC di antaranya ITC Kuningan, ITC Cempaka Mas, ITC BSD, ITC Permata Hijau, ITC Depok, ITC Surabaya dsb.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper