Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Masih Fokus di Sektor Ritel

Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk. Riswinandi mengatakan tahun ini perseroan masih akan lebih dominan menyalurkan kredit untuk segmen ritel dan mikro.
 Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk. Riswinandi mengatakan tahun ini perseroan masih akan lebih dominan menyalurkan kredit untuk segmen ritel dan mikro.

Hingga kuartal I/2014 total kredit ritel Bank Mandiri mencapai Rp131,9 triliun atau 31,8% dari total kredit. Adapun total kredit yang disalurkan perseroan mencapai Rp470,4 triliun, tumbuh 20,1% dari posisi Rp391,6 triliun year on year.

Sementara itu, pertumbuhan sektor produktif, investasi dan modal kerja masing-masing mencatatkan pertumbuhan 22,8%, 15,7% dan 27,5%.

Hingga kuartalI/2014, jumlah nasabah kredit usaha rakyat (KUR) meningkat hingga 42,1%, menjadi lebih 315.000 nasabah dengan limit sebesar Rp14,9 triliun.

Sementara itu, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) masih lebih rendah dari pertumbuhan kredit. Total DPK yang berhasil dihimpun hingga kuartal I/2014 mencapai Rp531,61 triliun, tumbuh 13,8% dari posisi Rp467,01 triliun.

“Kami  ingin terus tumbuh agar dapat berperan optimal dalam mendorong laju perekonomian nasional,” ungkapnya, Senin (28/4/2014).

Hingga 2014, Bank Mandiri telah menambah 250 kantor cabang menjadi 2.061 unit, dengan penambahan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) menjadi 11.514 unit, electronic data capture (EDC) sebanyak 46.171 unit menjadi 240.468 unit dan jaringan bisnismikro menjadi 1.766 unit. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper