Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) membukukan laba bersih sebesar Rp1,10 triliun pada kuartal I/2014, naik 4,2% dibandingkan dengan laba pada periode yang sama tahun 2013 sebesar Rp1,05 triliun.
Pertumbuhan laba bersih ini menghasilkan earning per share (EPS) sebesar Rp43,71, lebih besar dari angka di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp41,94.
Dari sisi aset, perseroan masih dapat mempertahankan posisinya sebagai bank terbesar kelima di Indonesia.
Kenaikan laba bersih didorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 3,9% year on year menjadi Rp2,53 triliun. Sedangkan pendapatan non-bunga tumbuh 2,2% year on year menjadi Rp855 miliar.
Dari sisi aset, perseroan masih dapat mempertahankan posisinya sebagai bank terbesar kelima di Indonesia, meskipun pertumbuhan aset pada kuartal I/2014 hanya tumbuh tipis 0,4% year on year menjadi Rp218,36 triliun.
Presiden Direktur CIMB Niaga Arwin Rasyid mengakui tahun ini masih akan menjadi tahun yang penuh tantangan bagi industri perbankan di Indonesia. Namun demikian, dia optimistis kondisi akan membaik pada paruh kedua tahun ini.
“Kami akan terus memantau kondisi pasar dengan seksama dan menyesuaikan strategi kami untuk memastikan pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan,” ujarnya Selasa (29/4/2014).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
