Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DANA PENSIUN: Penduduk Indonesia Mulai Meng-Granat, Kesadaran Asuransi Rendah

Asosiasi Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) menyebut diagram demograsi usia penduduk Indonesia sudah mulai membentuk granat dari sebelumnya berbentuk piramida.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Asosiasi Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) menyebut diagram demograsi usia penduduk Indonesia sudah mulai membentuk granat dari sebelumnya berbentuk piramida.

Ketua Harian Asosiasi DPLK Nur Hasan Kurniawan menyatakan usia muda di Indonesia awalnya lebih banyak dibandingkan usia tua. Namun saat ini jumlah usia tua sudah mulai mengimbangi usia muda.

“Bagaimana kita bicara piramida itu tahun '80-an. Saat ini sudah mulai granat,” katanya selepas memaparkan hasil Manulife Investor Sentiment Index (MISI) V, Selasa (10/6/2014).

Dia melanjutkan, meningkatnya jumlah usia tua ini belum dibarengi dengan kesadaran untuk berinvestasi jangka panjang dari penduduk usia muda dalam menghadapi usia tuanya.

“Menarik kalau melihat program pensiun di Indonesia, dari 250 juta penduduk, yang memiliki program dana pensiun hanya sekitar 3,5 juta,” tuturnya.

Atas dasar itu, asosiasi beserta perusahaan penyedia program dana pensiun akan menyuarakan kepada masyarakat Indonesia untuk aware terhadap program pensiun karena masih rendahnya literasi keuangan.

“Bagaimana kami menyiapkan program edukasi tersebut. Itu yang ingin kami suarakan. [Lebih penting]  dibandingkan dengan masalah financial reporting dari DPLK itu sendiri,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Abdalah Gifar
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper