Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia menyatakan penyaluran kredit pada sektor properti tumbuh meningkat pada April 2015 yakni sebesar 16,9%.
Posisi penyaluran kredit properti pada April 2015 tercatat sebesar Rp566,9 triliun, atau tumbuh 16,9% (y-o-y), sedikit lebih tinggi dibanding Maret 2015 16,7% (y-o-y).
"Peningkatan pertumbuhan kredit properti terutama bersumber dari meningkatnya penyaluran kredit kepada sektor real estate," tulis Bank Indonesia dalam rilis data uang beredar yang dikutip Bisnis.com, Kamis (4/6/2015).
Kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit pemilikan apartemen (KPA) pada April 2015 tercatat Rp91,3 triliun dan Rp322,6 triliun, atau tumbuh 14,4% (y-o-y) dan 12,9% (y-o-y).
"KPR dan KPA sedikit lebih tinggi dibanding Maret 2015 yang 14,2% (y-o-y) dan 12,5% (y-o-y)," kata Bank Indonesia dalam penjelasan tertulisnya.