Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 4 BUMN yang Bakal Rights Issue Pada 2016

Empat perusahaan milik negara yang telah tercatat di Bursa Efek Indonesia bakal melakukan aksi right issue pada tahun depan apabila usulan penambahan modal yang diajukan oleh pemerintah disetujui dalam Rancangan APBN 2016.
BEI
BEI

Bisnis.com, JAKARTA---Empat perusahaan milik negara yang telah tercatat di Bursa Efek Indonesia bakal melakukan aksi rights issue pada tahun depan apabila usulan penambahan modal yang diajukan oleh pemerintah disetujui dalam Rancangan APBN 2016.

Empat BUMN itu antara lain PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. yang diusulkan oleh Kementerian BUMN memperoleh PMN senilai Rp1,5 triliun, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Rp3 triliun, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rp1,25 triliun dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. Rp2 triliun.

Usulan PMN bagi BUMN go public itu tercantum dalam surat S-310/MBU/06/2015 tentang Usulan Tambahan PMN pada BUMN dalam R-APBN 2016 yang dibuat oleh Kementerian BUMN untuk Komisi VI DPR.

Seperti diketahui, PMN diberikan agar saham negara di perusahaan tersebut tidak berkurang atau terdilusi ketika perusahaan milik negara itu melakukan aksi korporasi berupa rights issue atau penawaran umum terbatas sebagai bagian dari strategi penambahan modal.

Kendati demikian, sejumlah BUMN yang diusulkan oleh pemerintah untuk memperoleh PMN pada tahun depan belum bersedia memberikan penjelasan lebih rinci mengenai rencana rights issue tersebut.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Azam Azman Natawijaya mengatakan pihaknya belum berencana membahas usulan PMN tersebut sebelum adanya keputusan dari Kementerian Keuangan. “Kita menunggu dari Kementerian Keuangan dulu,” katanya, Kamis (25/6/2015).

Empat BUMN yang telah melantai di BEI itu menjadi bagian dari 29 BUMN diusulkan memperoleh PMN senilai total Rp43 triliun dalam RAPBN 2016.

PMN itu terdiri dari PMN tunai Rp39,45 triliun untuk 25 BUMN dan PMN non-tunai Rp3,67 triliun untuk 8 BUMN. Sebanyak 3 perusahaan pelat merah meminta PMN tunai dan non-tunai sekaligus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper