Bisnis.com,JAKARTA— PT Bank Panin Syariah Tbk. membukukan laba Rp55,79 miliar hingga kuartal III/2015 ini.
Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, perolehan laba ini menunjukkan penurunan 8,42% dari Rp60,92 miliar.
Direktur Utama Bank Panin Syariah Deny Hendrawati mengatakan tahun ini perolehan laba perseroan memang dirasa tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya.
“Memang agak menurun otomatis karena kan kita juga ada NPF [non performing financing] yang mengalami kenaikan sedikit itu juga mempengaruhi posisi laba kita,” katanya saat paparan kinerja Bank Panin Syariah, Kamis (3/12/2015).
Per September 2015, NPF Bank Panin Syariah memang tercatat sedikit meningkat. Hingga bulan kesembilan tahun ini, NPF gross Bank Panin Syariah tercatat sebesar 1,75% atau naik 95 bps secara year on year (y-o-y) dari 0,81%.
Meski demikian, kata Deny, hingga akhir tahun ini perseroan akan menjaga posisi NPF di bawah 2%. “Kami tahu bahwa bisa maintain ini [NPF] dengan baik dengan indikator-indikator lain,” ujarnya.
Adapun hingga September 2015, Bank Panin Syariah telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp5,5 triliun atau naik 29,31% secara y-o-y dari Rp4,29 triliun. Kemudian, aset Bank Panin Syariah tercatat sebesar Rp7,07 triliun atau naik 34,32% secara y-o-y dari Rp5,26 triliun.
Sementara itu, hingga bulan kesembilan tahun ini, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Bank Panin Syariah pun tercatat mengalami kenaikan signifikan hingga 50,59% menjadi Rp5,78 triliun dari periode yang sama tahun lalu Rp3,84 triliun.