Bisnis.com, SEMARANG - PT Asuransi Kredit Indonesia atau Askrindo (Persero) Cabang Semarang merealisasikan plafon penjaminan kredit usaha rakyat pada semester I/2016 sekitar Rp3,1 triliun.
Area Managing Director PT Askrindo Cabang Semarang Achmad Rijali mengatakan penjaminan KUR meningkat seiring dengan program pemerintah menggenjot penyaluran KUR diangka Rp120 triliun. Untuk Jateng, penyaluran KUR mencapai Rp15,2 triliun.
Menurutnya, penjaminan KUR di wilayahnya ditargetkan Rp6 triliun. Jika digabung dengan penjaminan KUR di DIY, penjaminan menembus Rp9 triliun.
“Plafon penjaminan mencapai Rp3,1 triliun lebih. Paling banyak porsinya dari PT Bank Rakyat Indonesia (BRI),” paparnya disela-sela acara Askrindo dalam Program BUMN Mengajar di SMKN 7 Semarang, Senin (22/8/2016).
Rijali mengatakan perseroan membayar klaim atas kredit macet di Semarang untuk KUR pada sektor usaha mikro kecil dan menengah diangka Rp2 miliar hingga Rp4 miliar/bulan. Menurutnya, pembayaran klaim itu atas laporan dari perbankan bersangkutan.
Di samping KUR, perseroan menjalankan penjaminan kredit produktif yang bekerjasama dengan beberapa bank, antara lain konstruksi, pedagang kecil dan usaha mikro.
Pihaknya mengatakan tahun ini Askrindo juga fokus sebagai penjaminan kredit untuk infrastruktur sesuai dengan program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang serius membangun infrastruktur di wilayah ini.
Di sisi lain, Rijali mengatakan para siswa sekolah menengah atas atau kejuruan harus memahami secara teknis perihal asuransi. Menurutnya, mereka selama ini hanya memahami asuransi secara umum atau asuransi jiwa yang sudah familiar di masyarakat. “Kami berharap, acara BUMN mengajar diadakan satu tahun dua kali. Dan ke depan, bisa masuk ke siswa SMP,” paparnya.
Rijali menjelaskan para siswa akan mendapatkan gambaran umum mengenai peran Askrindo dalam dunia asuransi, visi misi Askrindo dan paparan peluang kerja di bidang asuransi.
Kepala SMKN 7 Semarang M Sudarmanto memaparkan program BUMN Mengajar memberikan pencerahan dan pengetahuan baru bagi siswa untuk mengetahui lebih jauh perihal asuransi. “Kebetulan, paparan tahun ini dari Askrindo Semarang. Tentu materinya sangat mendetail tentang asuransi,” paparnya.