Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Dinar Indonesia Tbk resmi melepaskan 77,38% saham kepada investor asal Korea Selatan APRO Financial Co.Ltd.
Direktur Utama Bank Dinar Hendra Lie mengatakan pelepasan saham itu telah disetujui oleh seluruh pemegang saham dalam RUPSLB yang digelar di Jakarta pada Senin (6/2/2017).
Setelah mendapatkan persetujuan pemegang saham, pelepasan saham senilai Rp691 miliar itu kini tengah menunggu persetujuan dari regulator yakni Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Sudah disetujui dalam RUPSLB, tinggal menunggu closing dari regulator,” ujarnya, Senin (6/2/2017).
Proses akuisisi saham Bank Dinar oleh APRO telah berlangsung sejak akhir tahun lalu. Investor yang memiliki bisnis pembiayaan ritel di Korea Selatan itu telah menyelesaikan pembayaran uang muka sebesar 10% dari total transaksi.