Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia memastikan kegiatan operasional sistem pembayaran dan operasi moneter tetap berjalan normal meski bencana banjir melanda wilayah Jabodetabek sejak Rabu (1/1/2020).
Dalam keterangan tertulis di laman resminya, Bank Indonesia (BI) menyebut layanan tetap berjalan normal pascaperayaan Natal dan Akhir Tahun 2019. Layanan yang dimaksud adalah sistem pembayaran tunai pun nontunai.
“Layanan sistem pembayaran nontunai didukung terjaganya kegiatan operasional sistem Bank Indonesia Real Time Gross Settlement (BI-RTGS) dan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI); Layanan sistem pembayaran tunai (layanan kas) guna memenuhi kebutuhan masyarakat dalam memperoleh uang rupiah yang layak edar,” ujar BI dikutip dari laman resminya, Kamis (2/1).
Baca Juga
Bank sentral juga memastikan transaksi operasi moneter rupiah dan valas yang didukung sistem Bank Indonesia Scripless Securities Settlement System (BI-SSSS) dan Bank Indonesia Electronic Trading Platform (BI-ETP) tetap terjaga. Hal yang sama berlaku bagi kegiatan operasional Jakarta Interbank Offered Rate (JIBOR) dan Indonia.
Terakhir, BI memastikan akan selalu berkoordinasi dengan perbankan dan lembaga/otoritas terkait untuk menjamin kelangsungan layanan sistem pembayaran nontunai dan tunai bagi masyarakat.
“BI juga akan terus memastikan kegiatan operasi moneter serta pasar uang tetap berjalan lancar dan normal guna menjaga likuiditas dan stabilitas perekonomian,” demikian dalam pernyataan resminya.
