Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. pada 2019 tercatat membukukan laba sebesar Rp34,41 triliun, naik 6,2 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp32,4 triliun.
Kenaikan laba ini ditopang oleh pertumbuhan kredit sebesar Rp908,8 triliun, naik 8,4% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Direktur Utama BRI Sunarso menyebutkan pertumbuhan laba ini ditopang oleh kredit mikro. Dari total Rp908,8 triliun kredit yang dikucurkan sepanjang 2019, kredit mikro mencapai Rp307,7 triliun. Jumlah ini 35,8 persen dari total kredit.
"Kredit mikro naik 12,19 persen [year-on-year/YoY]. Pada 2020 porsi [kredit mikro ditargetkan naik] jadi 40 persen ," kata Sunarso di di Gedung BRI Jakarta, Kamis (23/1/2020).
Untuk Dana Pihak Ketiga, BRI mencatatkan pertumbuhan 8,17 persen. Perseroan mengumpulkan dana masyarakat mencapai Rp1.021,3 triliun.
Capaian kinerja 2019 ini membuat BRI membukukan aset Rp1.418,9 triliun. Naik 9,41 persen dibandingkan 2018
