Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. telah menyalurkan dana bantuan sosial nontunai Program Keluarga Harapan (PKH) senilai Rp12,9 triliun sepanjang 2019.
Bantuan tersebut diberikan kepada lebih dari 4,2 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 411 Kota Kabupaten.
Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati mengatakan perseroan kembali ditunjuk menjadi salah satu bank milik negara (Himbara) yang menyalurkan Bansos Non Tunai PKH pada 2020.
Dia menyebutkan bentuk dukungan aktif BNI sebagai Bank Himbara memastikan mekanisme penyaluran secara nontunai ke rekening keluarga penerima manfaat terlaksana dengan baik.
"Di mana penyaluran bantuan PKH Tahap I Tahun 2020 dimulai sejak Januari 2020 sesuai dengan amanat Presiden melalui Menteri Sosial," katanya melalui siaran pers, Rabu (29/1/2019).
Adapun pada Januari 2020 ini, BNI telah menyalurkan dana bantuan sosial non tunai PKH Tahap I kepada 3,7 juta KPM dengan nilai total bantuan sebesar Rp2,7 triliun.
Baca Juga
Di samping itu, BNI juga ditugaskan untuk mengangkat kondisi perekonomian KPM PKH agar naik kelas melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Hal ini merupakan inisiasi awal BNI bekerja sama dengan Kementerian Sosial RI dalam mendorong agar semakin banyak KPM PKH yang graduasi (naik kelas) dan menerima fasilitas pinjaman lunak.
Untuk memulai penyaluran rangkaian bantuan pemerintah tersebut, Kementerian Sosial RI menggandeng BNI dalam menggelar acara Penyaluran Program Pemerintah Bansos Non Tunai PKH Tahap Pertama Tahun 2020 di Lapangan Rajawali, Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (29 Januari 2020). Acara tersebut dihadiri oleh Presiden Jokowi dan Menteri Sosial Juliari P Batubara.
