Bisnis.com, JAKARTA - PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) membukukan pendapatan Rp9,5 triliun pada tahun lalu.
Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G. Kusuma menjelaskan dengan capaian ini maka perusahaan membukukan kenaikan pendapatan premi sebesar 11 persen.
Selain itu, perusahaan menurut Handojo, juga berhasil meraup pendapatan investasi Rp668 miliar.
"Kami bersyukur strategi bisnis tahun lalu dengan fokus pada produk jiwa dan kesehatan telah berdampak positif bagi kinerja perusahaan," ujar Handojo, Selasa (25/2/2020).
Perusahaan patungan antara Grup Axa dan Bank Mandiri ini disebutkan meningkatkan laba bersih menjadi Rp1 triliun. Jumlah ini naik 6 persen di banding tahun sebelumnya sebesar Rp946,6 miliar.
Dengan capaian ini maka total nilai aset AXA Mandiri naik sebesar 11 persen ke angka Rp32,75 triliun dari sebelumnya Rp29,58 triliun.
Sementara itu, nilai klaim yang dibayarkan perseroan pada tahun lalu mencapai Rp5,3 triliun atau naik 8 persen dari tahun sebelumnya Rp4,9 triliun.
"Perusahaan kami dalam kondisi baik dan terus bertumbuh sesuai yang diharapkan. Selain adanya perluasan pasar, kami juga terus bersinergi dengan induk usaha yaitu Bank Mandiri dan AXA group, kami akan menjaga momentum ini untuk terus tumbuh di masa mendatang," ujarnya.