Bisnis.com, JAKARTA — First Abu Dhabi Bank, bank pemberi pinjaman terbesar di Uni Emirat Arab, telah mengumumkan perluasan jaringan globalnya ke Asia dengan membuka kantor perwakilan di Jakarta.
First Abu Dhabi Bank (FAB) Indonesia akan berfungsi sebagai jembatan untuk memfasilitasi arus perdagangan dan investasi antara UEA, Dewan Kerja Sama Teluk, Mesir, dan Asia, kata bank tersebut dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari www.arabianbusiness.com, Jumat (18/12/2020).
"Kantor perwakilan kami akan mendukung pelanggan FAB yang berkepentingan di Indonesia, menyediakan layanan penghubung dan konsultasi dan wawasan pasar, serta membangun hubungan dengan organisasi sektor publik dan swasta dan bank koresponden di Indonesia," kata FAB.
FAB menambahkan bahwa kantor tersebut juga akan menghubungkan klien perusahaan dan lembaga keuangan papan atas di Indonesia yang tertarik untuk menjalankan bisnis di UEA, Dewan Kerja Sama Teluk, dan Mesir, serta memfasilitasi kemitraan dan inisiatif strategis antarpemerintah.
Andre Sayegh, CEO Grup FAB, mengatakan bahwa kantor perwakilan baru FAB di Jakarta mengikuti strategi pertumbuhan internasional grup bank tersebut dan akan mendukung klien mereka di UEA, Dewan Kerja Sama Teluk yang lebih luas, dan hubungan perdagangan internasional Mesir.
"Sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan mitra dagang yang penting secara strategis untuk wilayah kami, Indonesia adalah tujuan yang berkembang untuk investasi UEA di luar negeri, dan satu dengan potensi masa depan yang besar. Melalui kantor perwakilan kami, FAB akan mendukung dan lebih meningkatkan perdagangan bilateral dan hubungan ekonomi."
Baca Juga
Walshalafah Salleh telah ditunjuk sebagai kepala perwakilan untuk kantor Jakarta.
Dengan total aset sebesar 955 miliar dirham (US$260 miliar) pada akhir September 2020, FAB diberi peringkat Aa3/AA-/AA-oleh Moody's, S&P, dan Fitch, masing-masing, peringkat gabungan terkuat dari bank mana pun di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara.