Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BCA Life Optimistis Kinerja Bancassurance Membaik pada 2021

Direktur & Chief Distribution Officer BCA Life Antonius Widodo Mulyono menyatakan bahwa 2020 menjadi tahun yang sangat menantang bagi seluruh sektor bisnis, termasuk asuransi. Adanya pandemi Covid-19 membuat daya beli masyarakat tertekan sehingga belanja asuransi pun berkurang.
Logo BCA Life.
Logo BCA Life.

Bisnis.com, JAKARTA — PT Asuransi Jiwa BCA atau BCA Life optimistis kondisi bisnis, khususnya pemasaran asuransi melalui kanal bancassurance pada tahun ini akan lebih baik dibandingkan dengan 2020. Produk tradisional pun masih akan menjadi andalan.

Direktur & Chief Distribution Officer BCA Life Antonius Widodo Mulyono menyatakan bahwa 2020 menjadi tahun yang sangat menantang bagi seluruh sektor bisnis, termasuk asuransi. Adanya pandemi Covid-19 membuat daya beli masyarakat tertekan sehingga belanja asuransi pun berkurang.

Menurut Antonius, salah satu dampak dari pandemi Covid-19 adalah sulitnya pemasaran secara tatap muka karena adanya keharusan melakukan pembatasan fisik. Alhasil, kanal bisnis seperti bancassurance mengalami perlambatan kinerja sepanjang 2020.

"Pencapaian jalur distribusi BCA Life selama 2020 lalu memperlihatkan perlambatan sebesar 22%. Angka ini masih dirasakan cukup bagus melihat kondisi yang sangat terbatas diakibatkan kondisi pandemi sepanjang tahun lalu," ujar Antonius kepada Bisnis, Selasa (26/1/2021).

Dia berharap bahwa kondisi bisnis BCA Life, termasuk industri asuransi jiwa akan membaik pada 2021 ini. Dimulainya vaksinasi serta disiplin penerapan 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak) dan menghindari keramaian dinilai dapat menjadi sentimen positif bagi perekonomian.

Menurut Antonius, pihaknya akan memaksimalkan pemasaran produk asuransi jiwa tradisional pada tahun ini sebagai strategi untuk menggenjot kinerja. Dia meyakini bahwa perlindungan jiwa yang maksimal itu sangat dibutuhkan masyarakat saat ini.

Upaya pemasaran pun akan dilakukan secara maksimal di tengah berbagai keterbatasan aktivitas. Namun, Antonius menegaskan bahwa pihaknya akan selalu memastikan seluruh karyawan dan tenaga pemasar sehat sehingga dapat bekerja dengan baik.

"Perekonomian akan mulai bergulir, daya beli masyarakat kembali pulih, dan juga karena pandemi kesadaran masyarakat akan kebutuhan perlindungan jiwa semakin besar," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper