Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. menyiapkan dana senilai Rp3,53 triliun untuk pelunasan obligasi yang jatuh tempo pada 2021.
Berdasarkan keterbukaan informasi BEI pada Selasa (23/3/2021), manajemen Bank BTN menyampaikan perseroan telah menyediakan dana untuk pembayaran pokok obligasi yang akan jatuh tempo pada tahun 2021.
Ada tiga jenis obligasi yang akan jatuh tempo tahun ini. Pertama, Obligasi BBTN XV 2011 senilai nominal Rp1,3 triliun yang akan jatuh tempo pada 28 Juni 2021.
Kedua, Obligasi BBTN berkelanjutan II tahap II 2016 Seri B senilai Rp1,653 triliun yang jatuh tempo pada 30 Agustus 2021. Ketiga, Obligasi BBTN berkelanjutan IV tahap I 2020 seri A senilai Rp577 miliar yang jatuh tempo pada 28 Agustus 2021.
Dengan demikian, total obligasi jatuh tempo tahun 2021 senilai Rp3,53 triliun. Perseroan telah menempatkan dana tersebut pada Bank Indonesia melalui Sertifikat Bank Indonesia.
"Berdasarkan posisi keuangan dalam laporan keuangan bulanan Bank BTN terakhir per 28 februari 2021, dana tersebut ditempatkan pada pos penempatan pada Bank Indonesia melalui Sertifikat Bank Indonesia," terang manajemen dalam pengumuman.