Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) berkomitmen mengembangkan layanan digital melalui aplikasi mobile banking, untuk kemudahan transaksi nasabah.
Pengembangan tersebut dilakukan dengan terus menambah fitur-fitur dalam layanan mobile banking. Bahkan, aplikasi mobile banking perseroan akan dikembangkan menjadi layaknya super apps.
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi mengatakan layanan digital maupun online banking merupakan keniscayaan bagi bisnis perbankan. Hal itu menjadi jawaban atas perubahan perilaku konsumen.
Di BSI sendiri, mayoritas transaksi keuangan dilakukan melalui electronic channel. Hery menyebutkan transaksi melalui saluran elektronik mencapai 85 persen dari total transaksi saat ini.
"Tentunya kami banyak melakukan development dan inovasi," terangnya dalam acara Economic Update yang disiarkan pada Rabu (14/7/2021).
Hery mengatakan BSI telah menyediakan berbagai fitur dalam aplikasi mobile banking, seperti gadai dan cicil emas, transfer overbooking, payment berbagai kebutuhan, pembayaran menggunakan QRIS, hingga fitur ZISWAF.
Yang terbaru, BSI baru saja merilis fitur pembukaan rekening secara online. Fitur tersebut dilengkapi keunggulan sistem biometrik sehingga calon nasabah BSI dapat membuka rekening tabungan tanpa harus datang ke kantor cabang.
"Di samping improve dan stabilisasi dari mobile banking, fitur ini juga akan kami tambahkan. Misalnya nanti akan ada paylater di mobile banking kami," imbuhnya.
Hery mengatakan pihaknya akan mendorong inisiatif digital melalui open banking sehingga dapat terhubung dengan e-commerce seperti Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee. Pengembangan inovasi yang dilakukan Bank Syariah Indonesia tidak lepas dari harapan perseroan untuk menjadi layaknya super apps yang dapat memenuhi segala kebutuhan nasabah.
"Meski BSI baru lahir belakangan, saya rasa bukan berarti kami tidak bisa compete dengan konvesional lainnya yang menyediakan layanan yang sama. Yang harus kami lakukan adalah tidak berhenti berinovasi sehingga harapan super apps bisa terwujud," katanya.
