Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KSK Insurance Indonesia Catatkan Kenaikan Laba 207,29 Persen

Laba bersih PT KSK Insurance Indonesia tercatat menjadi Rp4,12 miliar pada kuartal II/2021 berbalik dari rugi Rp3,84 miliar periode tahun sebelumnya.
Karyawan beraktifitas di dekat deretan logo-logo perusahaan asuransi di Kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Selasa (22/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat deretan logo-logo perusahaan asuransi di Kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Selasa (22/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — PT KSK Insurance Indonesia mencetak kenaikan laba bersih sebesar 207,29 persen pada semester I/2021.

Laba bersih PT KSK Insurance Indonesia tercatat menjadi Rp4,12 miliar pada kuartal II/2021 berbalik dari rugi Rp3,84 miliar periode tahun sebelumnya.

President Director PT KSK Insurance Indonesia Dato' Sharifuddin Wahab mengatakan, pertumbuhan signifikan pada laba perusahaan didukung dengan adanya program-program yang terus diluncurkan.

"Dalam 6 bulan terakhir, kami sudah meluncurkan program-program menarik seperti, KSK Peduli MV, KSK Peduli Rumah," ujar Dato' dalam siaran pers, Jumat (6/8/2021).

Sementara itu, Finance Director PT KSK Insurance Indonesia Suharjo Lumbanraja menyatakan kontribusi terbesar pada pendapatan premi bruto perusahaan berasal dari Asuransi Kendaraan Bermotor dan Properti. Masing-masing segmen memberikan kontribusi sebesar 33 persen.

Adapun asuransi kesehatan sebesar 14 persen, asuransi rekayasa sebesar 11 persen, lalu asuransi pengangkutan 7 persen dan asuransi aneka 2 persen.

"Dua inovasi program yang telah kami luncurkan sebelumnya, terbukti berhasil mendorong kinerja Perusahaan," ujar Suharjo.

Marketing Director PT KSK Insurance Indonesia Eny Handayani menambahkan, keberhasilan inovasi program yang telah diluncurkan mendorong perseroanakan terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia.

Pertumbuhan laba bersih perseroan ditopang pendapatan premi bruto yang tumbuh sebesar 17,61 persen menjadi Rp 199,19 miliar pada semester I/2021 dari Rp 169,36 miliar pada periode tahun sebelumnya.

Sementara itu, secara year to date aset Perusahaan tumbuh sebesar 0,97 persen menjadi Rp565,43 miliar pada Juni 2021 dibandingkan periode Desember 2020 yang tercatat sebesar Rp 560 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper