Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Tapering Dimulai, Apa Fungsi dan Kewenangan The Fed?

Kebijakan tapering dimulai. Simak fungsi dan kewenangan The Fed atau bank sentral Amerika Serikat.
Annasa Rizki Kamalina
Annasa Rizki Kamalina - Bisnis.com 04 November 2021  |  10:52 WIB
Tapering Dimulai, Apa Fungsi dan Kewenangan The Fed?
Gedung bank central Amerika Serikat atau The Federal Reserve di Washington, Amerika Serikat, Selasa (13/8/2019). Bloomberg - Andrew Harrer

Bisnis.com, JAKARTA – Bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve (The Fed) siap memulai tapering atau memperlambat laju pembelian asetnya sebagai langkah pertama dalam mengurangi kebijakan uang longgar (easy money policy) selama pandemi Covid-19.

Keputusan tersebut diumumkan Federal Open Market Committee (FOMC) mengingat kemajuan substansial lebih lanjut yang telah dibuat ekonomi menuju tujuan komite sejak Desember lalu.

"Komite memutuskan untuk mulai mengurangi laju bulanan pembelian aset bersihnya,” kata FOMC dalam pernyataan resmi, mengutip Yahoo Finance pada Kamis (4/11/2021).

Di sisi lain, Gubernur The Fed Jerome Powell berusaha menekankan bahwa tapering tidak akan diikuti oleh kenaikan suku bunga segera.
Dia mengatakan para pejabat dapat bersabar dalam pengetatan, tetapi tidak akan gentar dari tindakan jika dijamin oleh inflasi.

Dikutip dari Investopedia, Federal Reserve System (FRS) atau The Fed merupakan bank sentral Amerika Serikat dan menjadi lembaga keuangan paling kuat di dunia.

The Fed memiliki kewenangan yang berfokus pada keuangan. Lebih lanjut, The Fed didirikan untuk menyediakan sistem moneter dan keuangan yang aman, fleksibel, dan stabil bagi negara.

Bank Sentral AS tersebut memiliki kekuatan luas untuk bertindak untuk memastikan stabilitas keuangan, dan merupakan regulator utama bank-bank yang menjadi anggota FRS. Lembaga ini bertindak sebagai lender of last resort untuk lembaga-lembaga anggota yang tidak memiliki tempat lain untuk meminjam.

The Fed memiliki mandat untuk memastikan ada stabilitas keuangan dalam sistem. Selain itu, The Fed juga sebagai pengatur utama lembaga keuangan negara.

Sistem ini terdiri dari 12 Bank Federal regional yang berbasis di Boston, New York, Philadelphia, Cleveland, Richmond, Atlanta, Chicago, St. Louis, Minneapolis, Kansas City, Dallas, dan San Francisco.

Ada dua tujuan kebijakan moneter Federal Reserve, yaitu untuk mendorong kondisi ekonomi yang mencapai, harga stabil dan memaksimalkan lapangan kerja berkelanjutan.

Tugas The Fed dapat dikategorikan lebih lanjut ke dalam empat bidang umum berikut ini seperti dilansir dari Investopedia, Kamis (4/11/2021).

1. Melakukan kebijakan moneter nasional dengan mempengaruhi kondisi moneter dan kredit dalam perekonomian AS untuk memastikan lapangan kerja yang maksimal, harga yang stabil, dan suku bunga jangka panjang yang moderat.

2. Mengawasi dan mengatur lembaga perbankan untuk memastikan keamanan sistem perbankan dan keuangan A.S. dan untuk melindungi hak kredit konsumen.

3. Menjaga stabilitas sistem keuangan dan mengandung risiko sistemik.

4. Menyediakan layanan keuangan, termasuk peran penting dalam pengoperasian sistem pembayaran nasional, lembaga penyimpanan, pemerintah AS, dan lembaga resmi asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Kebijakan The Fed gubernur the fed tapering the fed
Editor : Feni Freycinetia Fitriani

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top