BNI (BBNI) Ekspansi Kantor Cabang ke Dunia Metaverse

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BBNI masuk ke dunia metaverse untuk memberikan pengalaman baru kepada masyarakat Indonesia. Bank pelat merah ini akan mendirikan kantor cabang di dunia virtual tersebut. 

Bekerja sama dengan WIR Group, perusahaan yang berfokus pada industri realitas tambahan (augmented reality/AR), perusahaan berkode saham BBNI itu akan membangun kantor cabang di dunia virtual metaverse. 

Beberapa layanan seperti transaksi, pertukaran hingga bisnis esensial perbankan sendiri yakni menghimpun dana maupun menyalurkan kredit berpeluang dilakukan di dalam metaverse.

Direktur IT & Operasi BNI Y.B. Hariantono mengatakan dalam mengembangkan bisnis digital di metaverse, perseroan akan bekerja sama dengan lebih banyak mitra untuk bersama-sama mengembangkan metaverse guna memberi nilai tambah pada inovasi produk layanan BNI ke depan.

“Kami akan membentuk ekosistem bisnis yang baru di dalamnya, seperti kantor cabang digital, produk digital, layanan baru daru keterikatan kepada pelanggan yang attached dengan metaverse,” kata Hariantono dalam konferensi virtual, Selasa (15/2/2022). 

Di dunia metaverse, kata Hariantono, manusia akan masuk ke dalam dunia baru, yang mana panca indranya akan merasakan sebuah pengalaman unik yang berbeda dari dunia fisik. 

Hariantono menuturkan dalam dunia metaverse nanti, transaksi dapat menggunakan uang dari dunia nyata. Pendapatan yang masyarakat dapatkan dari metaverse dapat digunakan untuk berbelanja di dunia nyata.

Aktivitas ekonomi akan terus meningkat, terlebih metaverse menawarkan berbagai aset virtual yang saat ini mulai banyak diperdagangkan melalui konsep non-fungible token (NFT).

“Jika ada aktivitas ekonomi, artinya perbankan juga bisa masuk untuk membantu baik dari sisi transaksi, pertukaran atau bahkan bisnis esensial perbankan sendiri yakni menghimpun dana maupun menyalurkan kredit di dalam metaverse,” kata Hariantono. 

Melalui kolaborasi dengan WIR Group, BNI turut mendukung penciptaan metaverse Indonesia yang dapat bersaing secara global.  Hariantono memastikan BNI telah memiliki modal yang cukup kuat untuk membangun ekosistem bisnis di metaverse.

“BNI akan fokus pada pengembangan digital talent yang akan mendukung future digital customer ecosystem, dengan meningkatkan kualitas layanan perbankan digital yang memberikan nilai tambah” lanjutnya. 

Dalam kesempatan tersebut, CEO dan Co-Founder WIR Group Michael Budi menyambut baik upaya ekspansif BNI dalam mendorong peningkatan adopsi dunia metaverse yang memiliki potensi pengembangan ekonomi kuat. 

"Besar harapan kami kolaborasi ini memberi manfaat kepada masyarakat Indonesia dan nasabah BNI mendapatkan layanan yang lebih masif,” ujar Michael. 

Michael memaparkan beberapa sektor akan bergabung dalam tahap awal pengembangan metaverse seperti pariwisata digital. Pemerintah dapat mengakomodir lebih banyak pelancong untuk berkunjung ke Borobudur melalui metaverse. 

"Ini juga akan menjadi ruang baru untuk belajar karena sifat metaverse yang mampu memberi pengalaman lebih waktu nyata kepada para pengguna,” kata Michael. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel