Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Tokio Marine Indonesia membukukan pertumbuhan pendapatan premi bruto 18,38 persen pada 2021.
Berdasarkan laporan keuangan 2021 yang diterbitkan di Harian Bisnis Indonesia, Rabu (11/5/2022), perseroan berhasil menghimpun premi bruto senilai Rp1,61 triliun sepanjang 2021.
Realisasi ini tumbuh 18,38 persen dibandingkan realisasi pada 2020 senilai Rp1,36 triliun.
Sedangkan klaim bruto perseroan tercatat mencapai Rp829,2 miliar atau naik 48,4 persen dibandingkan 2020 yang mencapai Rp558,73 miliar.
Namun demikian, perseroan membukukan kenaikan hasil underwriting sebesar 13,12 persen year-on-year menjadi Rp504,25 miliar.
Dengan kinerja tersebut, perusahaan yang dimiliki oleh Tokio Marine Asia Pte. Ltd (60 persen) dan PT Asuransi Jasa Indonesia (40 persen) ini mampu mengantongi laba bersih senilai Rp266,66 miliar sepanjang 2021. Capaian laba ini naik 18,14 persen yoy.
Baca Juga
Sementara itu, Asuransi Tokio Marine Indonesia memiliki jumlah aset senilai Rp4,36 triliun per 31 Desember 2021 atau tumbuh 10,94 persen yoy.