Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih Bank Jambi Tumbuh 37,27 Persen

Pendapatan operasional Bank Jambi tumbuh 5,44 persen menjadi Rp638 miliar, pada waktu yang bersamaan beban operasional turun 10,83 persen.
Bank Jambi/bankjambi.co.id
Bank Jambi/bankjambi.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Jambi (Bank Jambi) mencatatkan laba bersih sebesar Rp230,04 miliar pada semester I/2022, atau tumbuh 37,27 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Pencapaian laba tersebut juga melebihi dari target laba yang ditetapkan perusahaan yang sebesar Rp215 miliar.

Merujuk pada data yang dipublikasikan di Harian Bisnis Indonesia, Rabu (27/7/2022), sejalan dengan pertumbuhan laba yang dibukukan, aset Bank Jambi juga tumbuh 0,74 persen pada kuartal II/2022 menjadi Rp13,37 triliun.

Bank Jambi tercatat telah menyalurkan kredit sebesar Rp8,21 triliun, tumbuh 4,18 persen year on year/yoy. Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp7,24 triliun merupakan kredit konsumtif, mengalami pertumbuhan sebesar 5,49 persen yoy. Sementara itu untuk kredit produktif tercatat sebesar Rp961 miliar.

Bank Jambi juga berhasil menjaga kualitas kredit yang disalurkan. Rasio non performing loan/ NPL atau rasio kredit macet terjaga pada angka 1,64 persen. Posisi ini lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata industri yang pada kuartal I/2022 berada di posisi 3 persen.

Kemudian seiring dengan pertumbuhan kredit yang berhasil disalurkan, rasio loan to deposits (LDR) Bank Jambi tumbuh 4,58 persen menjadi 80,76 persen pada 6 bulan pertama 2022.

Dari sisi biaya operasional dan pendapatan operasional, pada kuartal II/2022 pendapatan operasional perusahaan tumbuh 5,44 persen menjadi Rp638 miliar, pada waktu yang bersamaan beban operasional turun 10,83 persen menjadi Rp341 miliar. Hal tersebut membuat rasio BOPO perusahaan turun 15,43 basis poin menjadi 53,56 persen pada Juni 2022.

Hingga pertengahan 2022 Bank Jambi telah mengoperasikan 11 kantor cabang konvensional, 30 cabang pembantu konvensional, 2 cabang pembantu syariah, dan 9 kantor fungsional. Dengan jaringan yang dimiliki Bank Jambi menghimpun DPK sebesar Rp11,15 triliun, turun 1,01 persen dibandingkan dengan Juni 2021.

Dari jumlah DPK yang terkumpul, sebanyak 53,83 persen merupakan dana murah atau current account saving account (CASA). Jumlah persentase CASA Bank Jambi 21,55 basis poin yoy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper