Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos Bank Mandiri (BMRI) Buka Suara Soal Pembiayaan Smelter Hilirisasi

Direktur Utama Bank Mandiri (BMRI) Darmawan Junaidi buka-bukaan soal pembiayaan smelter hilirisasi.
Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Darmawan Junaidi./Tangkap layar
Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Darmawan Junaidi./Tangkap layar

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. atau BMRI menuturkan bahwa proses pembiayaan hilirisasi telah dimulai.  Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menjelaskan bahwa saat ini porsi pembiayaan smelter hilirisasi masih termasuk ke dalam bagian dari pembiayaan wholesale banking.

"Secara porsi [pembiayaan hilirisasi] memang belum banyak karena itu bagian dari pembiayaan secara wholesale banking," jelas Darmawan dalam konferensi pers Mandiri Investment Forum 2023 di Jakarta, Rabu (31/1/2023).

Bos BMRI tersebut menyebutkan bahwa hingga saat ini masih berada pada kisaran 60 persen pembiayaan pada sektor wholesale banking dan 40 persen pada sektor ritel.

Dia menuturkan pertumbuhan dari sisi wholesale loan itu sekitar 12 persen dan ritel 13 persen.

"Jadi kita lihat pertumbuhannya memang cukup menarik. Di sisi value chain dari wholesale tersebut tumbuh lebih tinggi," pungkasnya.

Lebih lanjut, Bank Mandiri menyampaikan bahwa pihaknya tidak hanya memfasilitasi investasi hilirisasi saja, melainkan termasuk juga value chain di bawahnya hingga sampai ke segmen yang paling bawah diantaranya micro banking, consumer, dan small medium enterprise (SME). 

Di samping itu, Darmawan juga menyampaikan bahwa porsi pembiayaan hilirisasi akan terus bertumbuh sejalan dengan keseriusan pemerintah menggenjot investasi dalam upaya memperkuat hilirisasi industri.

"Kami sangat menyambut baik apabila ada terobosan investasi baru tentunya akan melalui semua proses yang merupakan best practice yang sudah kita jalankan selama ini karena kita ingin setiap portfolio yang kita masukkan ke Bank Mandiri akan merupakan portofolio yang sehat," tambah Darmawan.

Ke depan, dalam proses penyaluran pembiayaan tersebut, BMRI akan secara selektif menilai bisnis model dari setiap proposal yang ada sehingga mampu memberi nilai tambah baik untuk Bank Mandiri maupun kemajuan perekonomian nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper