Bisnis.com, JAKARTA — PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. (TUGU) dan entitas anak membukukan kinerja positif yang tercermin dari perolehan laba tahun berjalan Rp924,14 miliar pada kuartal I/2023. Nominal tersebut mencerminkan kenaikan 1.184,48 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy) yang mentok Rp71,94 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), laba Tugu Insurance berasal dari premi bruto yang tumbuh 28,59 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari sebelumnya bernilai Rp1,25 triliun menjadi Rp1,61 triliun.
Selain itu, total pendapatan Tugu Insurance juga merangkak hingga 34,74 persen yoy menjadi Rp835,59 miliar pada 31 Maret 2023 dari sebelumnya bernilai Rp620,15 miliar pada 31 Maret 2022.
Baca Juga : Minta Restu Stock Split hingga Penggunaan Laba, Tugu Insurance (TUGU) Gelar RUPST Bulan Ini |
---|
Sementara itu, klaim bruto Tugu Insurance meningkat menjadi Rp703,2 miliar pada kuartal I/2023. Nilainya naik 33,42 persen yoy dari sebelumnya Rp527,05 miliar pada kuartal I/2022.
Sepanjang tahun berjalan, Tugu Insurance membukukan total aset senilai Rp22,61 triliun atau tumbuh 4,77 persen ytd dari semula Rp21,58 triliun.
Total liabilitas Tugu Insurance terpantau naik 0,95 persen ytd menjadi Rp12,52 triliun pada kuartal I/2023. Sedangkan total ekuitas juga naik 9,95 persen ytd menjadi Rp10,08 triliun.