25 Bank dengan Modal Inti Terbesar se-Asia Pasifik, Ada 3 dari Indonesia

Melansir dari The Bankers, 3 bank dari Indonesia masuk ke dalam daftar 25 bank dengan modal inti terbesar se-Asia Pasifik.

Arlina Laras - Bisnis.com

Jumat, 14 Juli 2023 | 16:55

Ilustrasi Bank/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Pemeringkatan Tier 1 capital atau modal inti memainkan peran penting dalam membandingkan stabilitas perbankan di pasar yang kompetitif.

Pasalnya, dengan memiliki modal inti yang kuat, sebuah bank memiliki kemampuan yang lebih baik untuk menahan guncangan ekonomi, menghadapi risiko, dan memenuhi kewajiban keuangan mereka.

Melansir dari The Bankers, Commonwealth Bank of Australia saat ini menduduki posisi teratas sebagai bank dengan modal inti terbesar se-Asia Pasifik selama enam tahun berturut-turut.

Baca Juga : India Bakal Punya Bank Raksasa, Pesaing JP Morgan dan ICBC

Menariknya, muncul nama State Bank of India (SBI) yang melesat ke posisi kedua, menyalip beberapa bank seperti Westpac dan ANZ. Bahkan, dalam peringkat utama Top 1000, SBI berhasil naik tujuh posisi menjadi peringkat 51 berkat peningkatan Tier 1 capital sebesar 9,45 persen. Tiga bank yang berasal dari Tanah Air pun tercatat masuk ke jajaran bank yang memiliki modal inti terbesar se-Asia Pasifik.

Sementara itu, jika dilihat dari kapitalisasi pasar, berdasarkan data Bloomberg bank-bank terbesar di dunia mayoritas berasal dari China dan Amerika Serikat.

Di peringkat pertama terdapat JP Morgan Chase dengan nilai kapitalisasi pasar senilai US$416,5 miliar, lalu ICBC senilai US$228,3 miliar, dan Bank of America senilai US$227,7 miliar.

Adapun, berikut daftar bank terbesar di Asia Pasifik berdasarkan modal inti sebagaimana dikutip dari The Bankers:

No	Bank	Negara	Modal Inti (US$)	Modal Inti (Rp)
1	Commonwealth Bank	Australia	46,592 juta	696,9 miliar
2	State Bank of India	India	43,998 juta	658,08 miliar
3	Westpac Banking Corporation	Australia	41,519 juta	621 miliar
4	ANZ Banking Group	Australia	41,271 juta	617,29 miliar
5	DBS Bank	Singapura	39,384 juta	589,06 miliar
6	National Australia Bank	Australia	38,384 juta	574,22 miliar
7	KB Financial Group	Korea Selatan	35,534 juta	531,59 miliar
8	HDFC Bank	India	34,630 juta	518,06 miliar
9	Shinhan Financial Group	Korea Selatan	34,172 juta	511,2 miliar
10	United Overseas Bank	Singapura	27,750 juta	415,1 miliar
11	Korea Development Bank	Korea Selatan	27,717 juta	414,6 miliar
12	Hana Financial Group	Korea Selatan	27,687 juta	414,2 miliar
13	Oversea Chinese Banking Corporation	Singapura	27,544 juta	412,07 miliar
14	ICICI Bank	India	24,275 juta	408,04 miliar
15	Woori Financial Group	Korea Selatan	22,068 juta	330,1 miliar
16	Industrial Bank of Korea	Korea Selatan	21,643 juta	323,7 miliar
17	NongHyup Financial Group	Korea Selatan	19,267 juta	288,3 miliar
18	Bank Rakyat Indonesia	Indonesia	17,406 juta	260,4 miliar
19	Axis Bank	India	15,892 juta	237,7 miliar
20	Maybank	Malaysia	15,173 juta	226,99 miliar
21	Macquarie Group	Australia	15,036 juta	224,9 miliar
22	Bank Mandiri	Indonesia	14,193 juta	212,3 miliar
23	Bangkok Bank	Thailand	13,683 juta	204,7 miliar
24	Bank Central Asia (BCA)	Indonesia	13,505 juta	202,06 miliar
25	Kasikornbank	Thailand	13,381 juta	200,2 miliar