Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) menghadirkan kemudahan transaksi bisnis global dan domestik melalui Digital Trade Finance QLola by BRI.
QLola by BRI merupakan platform terintegrasi yang ditujukan bagi nasabah korporasi untuk mengakses berbagai produk dan layanan BRI hanya dengan satu kali log-in (Single Sign-on). Platform ini dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan yang memudahkan nasabah dalam mengelola bisnis.
Bagi para pelaku bisnis ekspor impor, Anda juga dapat memperoleh kemudahan dalam bertransaksi secara global dan domestik melalui fitur Digital Trade Finance. Berikut penjelasan lengkap mengenai apa itu Digital Trade Finance yang perlu Anda ketahui.
Mengenal Fitur Digital Trade Finance QLola by BRI
Dilansir dari laman resmi bri.co.id, Digital Trade Finance merupakan sebuah opsi layanan Trade Finance di mana nasabah dapat mengakses layanan Trade Finance BRI secara digital melalui QLola by BRI.
Fitur ini merupakan evolusi dari fitur Trade Finance yang menyederhanakan dan meningkatkan efisiensi seluruh proses perdagangan, baik internasional maupun domestik.
Digital Trade Finance menawarkan beberapa fitur andal yang dapat membantu transaksi perdagangan global dan domestik nasabah.
Pada perdagangan internasional atau impor, nasabah bisa memanfaatkan layanan jasa impor yang tersedia seperti penerbitan & amandement L&C, serta penerbitan L/C UPAS & UPAU. Adapun pada perdagangan domestik, nasabah bisa memperoleh kemudahan dalam penerbitan & Amendment SKBDN, serta penerbitan SKBDN UPAS & UPAU.
Digital Trade Finance juga menawarkan kemudahan bagi nasabah dalam melacak status dan perkembangan transaksi perdagangan secara real time melalui fitur Real Time Transaction Tracking. Dengan fitur ini, nasabah dapat bisa memastikan visibilitas penuh atas setiap tahap transaksi sehingga dapat mengurangi ketidakpastian dan meningkatkan pengambilan keputusan terkait bisnisnya.
Fitur lainnya yang bisa dimanfaatkan dalam Digital Trade Finance adalah Integrated Dashboard. Fitur ini dapat membantu nasabah dalam merekam dan menyimpan catatan transaksi secara lengkap. Selain itu, nasabah juga dapat merekam setiap aktivitas pengguna untuk tujuan audit dan pemantauan. Dengan demikian, setiap perubahan atau peristiwa penting dalam transaksi yang dilakukan dapat dilacak.
Nasabah juga dapat menggunakan fitur Transaction History and Audit Trail yang bisa membantu merekam dan menyimpan catatan transaksi dan aktivitas pengguna untuk tujuan audit dan pemantauan. Dengan begitu, keamanan transaksi nasabah pun dapat terjaga dan terhindar dari kecurangan.
Digital Trade Finance ini juga memberikan peningkatan kecepatan transaksi, di mana waktu pemrosesan dan penyelesaian transaksi trade finance jadi lebih singkat. Nasabah dapat mengakses langsung data dan dokumen trade finance, serta mendapatkan informasi yang tercatat secara digital.
#BRI #QLolabyBRI #AccesstoSuccess #MudahdanPraktis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
