Bisnis.com, JAKARTA — Bank Indonesia (BI) mencatat suku bunga deposito perbankan masih mengalami dinamika naik turun. Bagaimana kondisi bunga deposito di bank kelas kedua atau KBMI III, seperti PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN)?
Berdasarkan laporan Analisis Uang Beredar yang dirilis BI, dilihat dari sisi tenornya, suku bunga simpanan berjangka atau deposito masih meningkat pada tenor 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.
Pada tenor 3 bulan, suku bunga deposito tercatat berada di level 5,38% per Januari 2024, naik 12 basis poin (bps) dibandingkan bulan sebelumnya atau Desember 2023 di level 5,26%.
Pada tenor 6 bulan, suku bunga deposito berada di level 5,62% per Januari 2024, naik 10 bps dibandingkan bulan sebelumnya di level 5,52%.
Suku bunga deposito untuk tenor 12 bulan pun naik 2 bps dari 5,74% pada Desember 2023 menjadi 5,76% pada awal tahun ini.
"Di sisi lain, suku bunga simpanan berjangka tenor 1 bulan dan 24 bulan pada Januari 2024 menurun," tulis laporan BI pada akhir pekan lalu (23/2/2024).
Baca Juga
Tercatat, suku bunga deposito untuk tenor 1 bulan berada di level 4,66% pada Januari 2024 turun 5 bps dibandingkan bulan sebelumnya 4,71. Adapun, suku bunga deposito tenor 24 bulan turun signifikan 36 bps ke level 3,8% pada Januari 2024, dibandingkan bulan sebelumnya di level 4,16%.
Sementara itu, di tiap kelas bank, dinamika naik turun bunga deposito juga terjadi. Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan secara keseluruhan industri, suku bunga deposito perbankan relatif masih tinggi pada awal tahun ini.
Berdasarkan kelompok bank, Purbaya mengatakan bank-bank kecil yang masuk ke dalam kelompok bank dengan modal inti (KBMI) I dan KBMI II tercatat agresif memberikan suku bunga deposito lebih tinggi dalam menghimpun dana.
Per Januari 2024, suku bunga deposito tenor 1 bulan untuk KBMI I berada di level 5,59%. Kemudian, bunga deposito di KBMI II paling tinggi, yakni 5,85%.
Tak kalah tinggi, bank-bank kelas kedua atau KBMI III seperti BTN dan CIMB Niaga mencatatkan bunga deposito tinggi 4,96%, di atas bunga deposito industri 4,59%.
Sementara, bank jumbo atau KBMI IV mencatatkan bunga deposito paling kecil yakni 3,45% atau di bawah industri.
Berikut bunga deposito bank-bank yang masuk di KBMI III:
- BTN
Berdasarkan laman resminya, BTN menawarkan bunga deposito efektif berlaku per 18 Desember 2023 yakni untuk deposito ritel melalui kantor cabang paling tinggi 3,05%.
Adapun, nasabah yang melakukan pembukaan deposito melalui BTN Mobile diberi bunga deposito 2,6% hingga 5% berbeda-beda tiap tenornya. - CIMB Niaga
Berdasarkan laman resminya, CIMB Niaga mempunyai produk deposito bernama deposito CIMB Clicks yang menawarkan bunga kompetitif hingga 5,75% per tahunnya. Adapun, minimum saldo produk tersebut adalah Rp 8 juta. - Bank Mega
PT Bank Mega Tbk. (MEGA) menawarkan produk deposito rupiah melalui platform digital M-Smile dengan bunga 3,5% hingga 5% bertenor 1 bulan hingga 24 bulan. - Bank Permata
PT Bank Permata Tbk. (BNLI) memiliki produk deposito bernama PermataDeposito. Adapun, untuk deposito rupiah terdapat penawaran bunga 2,25% hingga 4,25% dengan pembukaan melalui platform PermataMobile X. - OCBC Indonesia
PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) menawarkan bunga reguler untuk produk depositonya dengan bunga 3% hingga 3,25%. Adapun, pembukaan produk deposito melalui mobile atau internet banking diberikan bunga 2% hingga 4,75% disesuaikan dengan tenornya.