Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menilik Prospek Saham Bank di Tengah Potensi Pemangkasan Suku Bunga

Bagaimana prospek saham perbankan di tengah potensi penurunan suku bunga The Fed?
Annisa Sulistyo Rini, Reyhan Fernanda Fajarihza
Rabu, 21 Agustus 2024 | 07:48
Karyawan melintas didepan papan elektronik yang menampilkan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (13/3/2024). Bisnis/Abdurachman
Karyawan melintas didepan papan elektronik yang menampilkan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (13/3/2024). Bisnis/Abdurachman

Pergerakan Saham Bank saat IHSG Cetak Rekor

Saham bank-bank besar kompak menguat alias hijau pada perdagangan kemarin, Selasa (20/8/2024), ketika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menyentuh rekor all time high (ATH).

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 16.00 WIB IHSG berada pada posisi 7.533,98 atau naik 0,90%. Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak pada rentang 7.482-7.538.

Tercatat, 362 saham menguat, 195 saham melemah, dan 227 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau naik ke posisi Rp12.790 triliun.

Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas menuturkan indeks IHSG dan bursa regional Asia menguat hari ini, mengikuti penguatan bursa Amerika Serikat (AS). Penguatan pasar ekuitas ini seiring sikap pelaku pasar yang menanti konfirmasi dari Gubernur The Fed Jerome Powell pada simposium Jackson Hole bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga pada September.

Di sisi lain, pasar juga berspekulasi The Fed akan memberikan sinyal terkait pemangkasan suku bunga. Hal ini dilatarbelakangi oleh pernyataan Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan bahwa sudah tepat untuk mempertimbangkan pemotongan suku bunga pada bulan September karena meningkatnya risiko pasar tenaga kerja.

Sementara itu, dari dalam negeri pasar menanti arah kebijakan moneter Bank Indonesia yang menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 20-21 Agustus 2024 terkait dengan suku bunga acuannya.

Berikut pergerakan saham 4 bank besar BBRI, BMRI, BBCA, dan BBNI pada perdagangan Selasa (20/8/2024):

BRI (BBRI)

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terpantau menguat 2,7% ke level Rp4.950 per saham pada perdagangan kemarin. BBRI juga menjadi salah satu saham yang paling aktif diperdagangkan dengan besaran Rp1,5 triliun.

Lebih lanjut, BBRI diperdagangkan pada angka 4.840-4.950 dengan volume sebesar 310,9 miliar saham. Kapitalisasi pasar BBRI juga tercatat mencapai Rp750,22 triliun.

Bank Mandiri (BMRI)

Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turut menguat 0,70% ke level 7.200 sepanjang perdagangan Selasa (20/8/2024). Nilai transaksi saham BMRI tercatat sebesar Rp742,9 miliar.

Harga BMRI bergerak pada rentang 7.150-7.350 dengan rerata harga saham senilai Rp7.235,60. Per kemarin, kapitalisasi pasar BMRI tercatat sebesar Rp672 triliun.

BCA (BBCA)

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menguat 0,48% ke level 10.425. Saham BCA diperdagangkan pada rentang 10.300-10.450 dengan nilai transaksi Rp627,23 miliar.

Lebih lanjut, nilai kapitalisasi pasar BBCA per hari kemarin tercatat sebesar Rp1.285,14 triliun alias terbesar dibandingkan dengan bank jumbo lainnya.

BNI (BBNI)

Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) pada perdagangan kemarin menguat 2,34% ke level 5.475. Nilai turnover yang diperoleh pada perdagangan kemarin mencapai Rp381,03 miliar.

Adapun, saham BBNI diperdagangkan pada rentang 5.375-5.500. Per 20 Agustus 2024, nilai kapitalisasi pasar BBNI tercatat sebesar Rp204,20 triliun.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper