Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Besaran Bunga Deposito dan Kredit Rata-Rata 2024 dalam Perhitungan Bank Indonesia

Bank Indonesia (BI) mencatat suku bunga kredit tercatat stabil, sedangkan suku bunga deposito meningkat pada Juli 2024.
Karyawan berada di dekat logo Bank Indonesia di Jakarta. Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan berada di dekat logo Bank Indonesia di Jakarta. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) melaporkan rata-rata bahwa suku bunga kredit pada Juli 2024 sebesar 9,23%, relatif stabil dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara suku bunga deposito menunjukkan peningkatan. Berdasarkan laporan Analisis Uang Beredar, rata-rata tertimbang suku bunga kredit pada bulan tersebut tercatat 

"Suku bunga kredit relatif stabil dibanding bulan sebelumnya," demikian tertulis dalam laporan BI yang dirilis Senin (26/8/2024).

Sebaliknya, suku bunga deposito mengalami peningkatan pada beberapa tenor. Pada Juli 2024, suku bunga deposito dengan tenor 1 bulan naik menjadi 4,75%, tenor 3 bulan naik menjadi 5,41%, dan tenor 24 bulan naik menjadi 4,39%. Sebagai perbandingan, pada Juni 2024, suku bunga untuk tenor tersebut masing-masing tercatat sebesar 4,68%, 5,34%, dan 4,20%.

Namun, suku bunga deposito dengan tenor 6 bulan mengalami penurunan dari 5,47% pada Juni 2024 menjadi 5,44% pada Juli 2024. Sementara itu, suku bunga deposito tenor 24 bulan tetap stabil di level 5,87% dibanding bulan sebelumnya.

Laporan BI juga menunjukkan peningkatan penyaluran kredit oleh perbankan pada Juli 2024. Total kredit yang disalurkan pada bulan tersebut mencapai Rp7.403,5 triliun, tumbuh 11,6% secara tahunan (year-on-year/yoy), sedikit meningkat dibandingkan pertumbuhan pada Juni 2024 yang tercatat sebesar 11,4% yoy.

Pertumbuhan penyaluran kredit didorong oleh peningkatan kredit kepada debitur korporasi sebesar 16,8% yoy dan kepada perorangan sebesar 5,9% yoy. Berdasarkan jenis penggunaan, pertumbuhan kredit pada Juli 2024 didorong oleh kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumsi.

Kredit modal kerja (KMK) tumbuh sebesar 10,8% yoy pada Juli 2024, stabil dibandingkan dengan pertumbuhan pada Juni 2024. Pertumbuhan KMK terutama berasal dari sektor keuangan, real estat, jasa perusahaan, serta sektor pertambangan dan penggalian.

Kredit investasi (KI) mencatat pertumbuhan 14% yoy pada Juli 2024, meningkat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 13,8% yoy. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh sektor keuangan, real estat, jasa perusahaan, serta sektor pertanian, peternakan, kehutanan, dan perikanan.

Sementara itu, kredit konsumsi (KK) juga menunjukkan peningkatan dengan pertumbuhan 10,6% yoy pada Juli 2024, lebih tinggi dari pertumbuhan pada Juni 2024 sebesar 10,2% yoy. Peningkatan ini terutama dipicu oleh perkembangan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), dan kredit multiguna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper