Bisnis.com, JAKARTA – Menjelang Lebaran, tradisi mudik akan segera dimulai, dan bagi pengemudi mobil, persiapan mudik menjadi hal yang sangat penting. Salah satu yang perlu dipersiapkan adalah penggunaan e-toll.
Apa itu e-toll?
E-toll merupakan sistem pembayaran elektronik yang khusus digunakan untuk transaksi di jalan tol. Alat pembayaran ini bekerja sama dengan Bank Mandiri dan Jasa Marga, dan hanya dapat digunakan untuk pembayaran di jalan tol.
Apa itu e-money?
E-money adalah bentuk uang elektronik yang dapat dipakai untuk berbagai transaksi pembayaran, baik untuk belanja maupun berbagai jenis pembayaran lainnya yang menerima sistem ini.
Cara Top Up e-toll dan Biaya
Berikut adalah langkah-langkah untuk top up e-toll beserta biaya yang perlu diketahui:
1. Siapkan kartu e-toll dan uang tunai.
2. Kunjungi tempat pengisian saldo seperti ATM, minimarket, atau kantor cabang bank.
3. Pilih menu untuk mengisi saldo e-toll.
4. Masukkan kartu e-toll dan nomor PIN jika diperlukan.
5. Tentukan jumlah saldo yang akan diisi.
6. Periksa saldo yang tertera pada kartu e-toll.
Anda juga bisa melakukan top up melalui platform e-commerce yang terverifikasi.
Saldo yang dapat diisi pada kartu e-money mulai dari Rp10.000 hingga Rp1 juta. Untuk pengisian saldo e-money, biaya administrasi yang dikenakan biasanya berkisar antara Rp 1.000 hingga Rp2.000, tergantung kebijakan bank penerbit.
Penyebab Kartu e-toll Kadaluarsa
Kartu e-toll memiliki masa berlaku yang tercantum di bagian belakang kartu. Umumnya, kartu ini berlaku selama 5 tahun sejak tanggal penerbitannya. Setelah masa berlaku habis, pengguna perlu mengganti kartu agar tetap bisa menggunakannya untuk pembayaran di jalan tol.
Langkah-langkah Mengganti Kartu e-toll yang Kadaluarsa
Apabila kartu e-toll Anda sudah habis masa berlakunya, berikut adalah prosedur untuk menggantinya:
1. Datang ke kantor cabang bank yang menerbitkan kartu e-toll Anda.
2. Serahkan kartu e-toll yang sudah expired kepada petugas bank untuk diproses lebih lanjut.
3. Terima kartu e-toll baru yang akan langsung diaktifkan dengan saldo yang sama seperti kartu e-toll sebelumnya.
Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan penggunaan e-toll tetap lancar selama perjalanan mudik tanpa kendala.