Bisnis.com, JAKARTA--Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. disebut-sebut menjadi salah satu kandidat kuat pengganti Nur Pamudji sebagai direktur utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero).
Saat ditanya awak media di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Sofyan menepis informasi tersebut. Bos emiten berkode saham BBRI itu menolak disebut kedatangannya ke kantor Menteri BUMN sebagai proses asesmen dirut PLN.
"Enggak mungkin bangkir menjadi dirut PLN, nanti bisa kesetrum," ujarnya sembari tersenyum saat ditemui Senin (22/12/2014).
Selain Sofyan, nama Dirut PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. juga disebut-sebut menjadi kandidat kuat sebagai dirut PLN.
Akan tetapi, Imam Apriyanto Putro, Sekretaris Kementerian BUMN, justru mengatakan bahwa tiga nama calon dirut PLN telah diserahkan kepada Tim Penilai Akhir (TPA). Tim tersebut terdiri dari Menteri BUMN, Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), Menteri Sekretaris Kabinet, dan Presiden Joko Widodo.
Rencananya, pada Selasa (23/12/2014), di Kantor Kementerian BUMN dalam rapat umum pemegang saham (RUPS). Jajaran direksi PLN saat ini akan dirombak untuk masa periode 2014-2019.
