Bisnis.com, JAKARTA – Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indoensia Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe memproyeksi pertumbuhan lini usaha asuransi pengangkutan laut pada kuartal IV 2017 dapat mencapai Rp3,36 triliun atau tumbuh positif 6,6% jika dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp3,15 triliun.
Proyeksi pertumbuhan lini usaha ini sejalan dengan pertumbuhan industri asuransi umum sebesar 6,52% atau mencapai Rp70 triliun pada 2017.
Dia menyampaikan, pelibatan perusahaan asuransi umum dalam kegiatan pengadaan barang melalui impor oleh pemerintah, dapat mendorong pertumbuhan lini usaha asuransi marine cargo.
Baca Juga
Laporan AAUI Kuartal III 2017 menunjukkan, premi lini usaha pengangkutan laut sebesar Rp2,24 triliun atau tumbuh 1,4% dari capaian periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,21 triliun. Pangsa pasar lini pengangkutan laut sebesar 5,1% dari total pangsa pasar asuransi umum.
“AAUI memprediksi lini bisnis marine cargo tumbuh positif 6,6% pada Q4 2017,” katanya.
