BISNIS.COM, JAKARTA-PT Bank OCBC NISP Tbk menargetkan akuisisi kartu kredit baru naik sebesar 46,6% sepanjang tahun ini dengan melihat permintaan pasar yang cukup besar.
Irwan S. Tisnabudi, Divisiun Head Unsecured Loan Bank OCBC NISP memperkirakan jumlah kartu kredit yang diterbitkan mencapai 110.000 unit hingga akhir tahun.
"Per akhir tahun lalu, jumlah kartu kredit kami mencapai sekitar 75.000 unit. Hingga sekarang sudah bertambah menjadi 94.000 unit. Pertumbuhan bisnis kartu kredit selama ini terhitung baik," katanya kepada Bisnis, Selasa (2/7/2013).
Dia menjelaskan peluang bank menggenjot akuisisi debitur baru tetap terbuka, walaupun Bank Indonesia membatasi kepemilikan kartu untuk segmen tertentu, OCBC NISP a.l. menawarkan kartu kredit kepada nasabah atau debitur eksisting. Perseroan tetap memperhatikan kualitas kredit, walaupun berambisi terus meningkatkan jumlah debitur dan transaksi.
"Kami tidak ingin terus memperbanyak jumlah kartu, tetapi tidak memperhatikan kehati-hatian. Bisnis kartu kredit tergolong unik, karena walaupun jumlah kartunya banyak, tidak secara otomatis mengerek transaksi," tuturnya.
Perseroan memiliki dua jenis kartu kredit yakni dengan limit minimal Rp6 juta dan Rp10 juta per debitur.
Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan peluang bisnis kartu kredit tumbuh mencapai 20% masih cukup terbuka.
"Per kuartal I/2013, bisnis kartu kredit kami tumbuh 20% secara year on year," ujarnya. (rop/yus)
BACA JUGA:
