Bisnis.com, SEMARANG - Penerapan sistem keuangan syariah berpotensi mendorong kegiatan produkstif sektor riil sehingga membutuhkan kerja sama sinergis antara perbankan syariah dan lembaga keuangan syariah (LKS) nonbank.
Deputi Direktur Pusat riset dan Edukasi Bank Indonesia Ascarya menilai sistem keuangan syariah tidak mendorong money creation dan kecurangan sehingga butuh kesinambungan antara pihak terkait.
"Justru sinergi perbankan syariah dan LKS nonbank secara mikro meningkatkan kinerja sekaligus menjaga keteraturan pasar," ujarnya kegiatan di Semarang, Selasa (17/12/2013).
Hubungan kerja sama saling sinergi itu, katanya mampu meningkatkan efisiensi LKS, kesehatan kinerja serta pada intinya untuk menjaga keadilan terhadap nasabah.
Deputi Bidang Perbankan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah V Jawa Tengah-DI Yogyakarta Ahmad Sukro Tratmono berupaya terus mengembangkan bank syariah terutama mengarahkan pembiayaan sesuai dengan ekonomi produktif masyarakat seperti pembiayaan UMKM.
"BI memiliki kebijakan revitalisasi peningkatan sinergi dengan bank induk untuk memanfaatkan jaringannya dalam pembiayaan dan pelayanan juga mendorong untuk sinergi dengan LKS nonbank," tuturnya.