Bisnis.com, JAKARTA—Walaupun beberapa emiten asuransi mengalami penurunan premi pada kuartal I/2014, PT Asuransi Bina Dana Artha Tbk optimistis mencapai pertumbuhan premi 15%-20% pada tahun ini.
“Saya yakin pasca-pemilu nanti penjualan akan lebih baik,” ujar Chandra Gunawa, Direktur Utama ABDA kepada Bisnis, Rabu (7/5/2014).
Pada kuartal pertama tahun ini, ABDA membukukan premi sebesar Rp305,43 miliar. Angka tersebut menurun 5,77% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Bukan hanya premi yang menurun di awal tahun ini, ABDA juga meraup laba yang lebih kecil jika dibandingkan tahun lalu.
Perolehan laba pada kuartal I/2014 adalah senilai Rp48,31 miliar sedangkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya, perolehan laba mencapai angka Rp63 miliar.
Chandra tak hanya menargetkan 15%-20% pertumbuhan premi, tapi juga pertumbuhan laba. “Namanya juga target, kita harus percaya diri.
Produk asuransi yang menjadi andalan ABDA adalah asuransi kendaraan bermotor. Dalam menjual produk asuransi kendaraan bermotornya, ABDA juga bekerja sama dengan diler sepeda motor dan mobil.
_1659341088.jpg?w=348&h=261)
_1659341088.jpg?w=348&h=261)
