Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mega Tbk. mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp32,59 triliun pada semester I/2014, naik 28% dibandingkan dengan posisi pada periode sama tahun lalu Rp25,47 triliun.
Pertumbuhan kredit tertinggi terjadi pada sektor kredit komersial, dengan lonjakan pertumbuhan kredit sebesar 121% year on year menjadi Rp4,64 triliun pada semester I/2014.
Adapun, porsi penyaluran kredit paling besar masih didominasi oleh sektor kredit korporasi dengan nilai Rp11,51 triliun pada semester I/2014, naik 33% dibandingkan dengan posisi pada periode sama tahun lalu Rp8,68 triliun.
Sementara itu, penyaluran kredit ke sektor UMKM justru menurun 27% year on year menjadi Rp3,58 triliun. Penurunan terjadi karena perseroan mengubah fokus target nasabah.
Direktur Wholesale & Retail Banking Bank Mega Madi Darmadi L. mengatakan pihaknya meningkatkan standar plafon penyaluran kredit ke sektor UKM menjadi minimal Rp500 juta pernasabah.
“Sebelumnya Rp100 juta, dan kami merasa itu terlalu berisiko,” katanya, Selasa (9/9/2014).
