Bisnis.com, JAKARTA—Allianz, perusahaan asuransi berbasis di Jerman memprediksi pertumbuhan aset Allianz di Indonesia akan terus menawan.
Dalam Global World Report edisi kelima yang diterima Bisnis pada Selasa (24/9), pertumbuhan aset di Indonesia rata-rata sebesar 16,45% per tahun sejak tahun 2000.
“Ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan rata-rata pertumbuhan tertinggi ketiga di kawasan Asia [selain Jepang] setelah Tiongkok dan India,” ujar Michael Heise, Chief Economist di Allianz melalui siaran resmi, Rabu (24/9/2014)
Pada 2013, aset finansial bruto pada rumah tangga di Indonesia meningkat 16,3% atau kurang lebih sejalan dengan rata-rata kawasan yaitu 16,8%. Michael menyebutkan tabungan deposito masih menjadi instrumen yang paling diminati, dengan total portfolio sebesar 50% dari total aset. Sebaliknya, asuransi jiwa dan dana pensiun turun hingga kurang dari 20%.
“Meskipun mengalami kondisi ekonomi yang penuh tantangan, aset di Asia menunjukkan perkembangan yang sangat positif sepanjang tahun 2013,” ujar Michael.