Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LAKU PANDAI: BCA Bidik 3.000 Agen Tahun Depan

PT Bank Central Asia Tbk. menargetkan bakal menggandeng maksimal 3.000 agen laku pandai pada tahun depan, untuk kian menggarap potensi bisnis dari program tersebut. Adapun, jumlah agen tersebut sama dengan target yang tertera pada rencana bisnis bank BCA tahun ini.
Direktur Utama Grup Ciputra Candra Ciputra (dari kiri), Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) , Jahja Setiaatmadja dan AVP Business Development PT Bank Negara Indonesia Ambar Asmara Hadi berbincang usai menerima penghargaan pada Indonesia Property&Bank Award (IPBA) 2015 di Jakarta, Kamis (21/5) malam./Bisnis-Rahmatullah
Direktur Utama Grup Ciputra Candra Ciputra (dari kiri), Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) , Jahja Setiaatmadja dan AVP Business Development PT Bank Negara Indonesia Ambar Asmara Hadi berbincang usai menerima penghargaan pada Indonesia Property&Bank Award (IPBA) 2015 di Jakarta, Kamis (21/5) malam./Bisnis-Rahmatullah

Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Central Asia Tbk. menargetkan bakal menggandeng maksimal 3.000 agen laku pandai pada tahun depan, untuk kian menggarap potensi bisnis dari program tersebut. Adapun, jumlah agen tersebut sama dengan target yang tertera pada rencana bisnis bank BCA tahun ini.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengutarakan program laku pandai yang menyasar segmen mikro merupakan sesuatu yang baru bagi perusahaan. Beberapa hal yang menjadi tantangan, sebut dia, terkait ketersediaan uang tunai serta sinyal telekomunikasi.

"Tahun depan kami akan lebih serius melalui kerja sama dengan Indepay dari India. Rencananya, kami targetkan 2.000-3.000 agen pada tahun depan," ujar Jahja di Jakarta, Selasa (17/11).

Kerja sama dengan entitas asal India tersebut, tutur Jahja, dilakukan untuk mengurangi prosestrial and errordalam pelaksanaan laku pandai. Beberapa kemitraan yang dilakukan yakni terkait penggunaan teknologi, sistem kontrol, dan basis data.

Dengan rencana tersebut, Jahja berharap akan ada 400.000-600.000 nasabahbasic saving account(BSA). Sebab, asumsinya, tiap agen diprediksi bakal menggarap 200 nasabah.

Dari segi dana simpanan, Jahja memproyeksi tiap nasabah BSA bisa menyetorcuanmencapai Rp1 juta-Rp2 juta. Dengan asumsi tersebut, setidaknya pada tahun depan, BCA bisa meraup simpanan mencapai Rp1,2 triliun dari program laku pandai ini.

Menurut Jahja, ke depannya perusahaan masih berfokus menggelar laku pandai di pulau Jawa. Adapun, hingga kini OJK telah menggelar laku pandai di antaranya di Kuningan dan Wonosari.

Sementara itu, dari data OJK menunjukkan pada tahun ini, BCA memasang target agen laku pandai mencapai 3.000 entitas. Untuk program yang diinisiasi OJK tersebut, BCA mengandalkan produk bertajuk Tabungan Laku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper