Bisnis.com, Jakarta -- Direktur Funding PT Bank Mega, Tbk. Diza Larantie mengklaim bahwa selama ini pihaknya kurang terdengar gaungnya perihal program tabungan. Hal itu menjadi alasan pihaknya mengadakan program Mega Supervaganza pada tabungan Mega Dana dan Mega Maxi.
Diza melanjutkan bahwa dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) 2016, pihaknya menargetkan dana pihak ketiga (DPK) naik10%. Sementara untuk tabungan, tahun ini, dia khususnya menargetkan kenaikan 20% atau sekitar Rp2 trilyun.
Ini kan upaya dari kami untuk kasih benefit kepada nasabah, tentu cost sudah diperhitungkan dengan tidak mengurangi keuntungan yang diperoleh nasabah, jelasnya
Melihat dari tahun lalu, Diza menyebutkan DPK PT Bank Mega,Tbk. mulai membaik dan tetap tumbuh secara quarter to quarter dari September 2015 hingga Desember 2015. Namun dirinya enggan menyebutkan jumlahnya secara spesifik.
Pertumbuhan DPK untuk deposit dan Giro tahun ini, dirinya berharap juga dapat tumbuh secara positif. Namun, Diza menegaskan yang menjadi penekanan pihaknya adalah untuk menumbuhkan jumlah tabungan. Terutama hingga saat ini pihaknya memiliki 600.000 nasabah penabung.
Diza mengharapkan dengan adanya berbagi kejutan menarik Mega Supervaganza dapat memberikan pengalaman dalam menabung menjadi menyenangkan, selain uang bertambah, nasabah berkesempatan mendapatkan hadiah secara langsung ataupun undian
Lebih jauh, ia menyebutkan tabungan Mega Dana dan Mega Maxi merupakan ta.bungan yang menawarkan kemudahan bertrasaksi. Khusus untuk mega maxi lebih diperuntukkan bagi nasabah pebisnis karena menawarkan fitur pencatatan detail transaksi di buku tabungan.
Selain itu, Diza menambahkan Mega juga memiliki produk tabungan lain, yakni Mega Berbagi, Mega Ultima, dan Mega Payroll
