Bisnis.com, JAKARTA - Komisi VI DPR berencana menjalin kerja sama dengan Uni Eropa guna pertukaran informasi tentang mekanisme pembinaan dan pengelolaan aset-aset BUMN dan persaingan usaha secara sehat.
Ketua Komisi VI DPR Hafisz Thohor mengatakan pihaknya tengah merampungkan RUU tentang BUMN dan RUU Persaingan Usaha. “Negara-negara Uni Eropa dikenal sangat baik menjaga daya saing BUMN secara transparan dan menjaga kedaulatan negara,” paparnya dalam keterangan tertulis, Kamis (4/2/2016).
Menurutnya, salah satu tugas Komisi VI adalah memastikan globalisasi memberi manfaat positif bagi distribusi pendapatan antar golongan, antarwilayah dan penguasaan faktor-faktor produksi bagi seluruh rakyat Indonesia, sesuai amanat Pasal 33 UUD 1945.
Di samping itu, Komisi VI mendesak pemerintah Indonesia segera menyusun langkah kerja sama Uni Eropa dalam bidang koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Uni Eropa dianggap memiliki sejarah panjang di bidang tersebut.
