Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah segera merealisasikan rencana penggabungan perusahaan pelat merah yang bergerak di sektor minyak dan gas dengan menunjuk PT Pertamina (Persero) sebagai induk perusahaan (holding).
Usai Rapat Terbatas tentang Holding BUMN di Kantor Presiden, Jumat (12/8/2016), Menteri BUMN Rini Soemarno mengungkapkan penunjukan tersebut otomatis akan membuat PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk. menjadi anak perusahaan dari PT Pertamina.
Rini juga mengatakan bahwa Pemerintah telah menyiapkan rencana untuk anak usaha PT Pertamina yang bergerak di lini sejenis dengan PGN yakni PT Pertagas.
“[Tujuan holding] itu salah satu utamanya efisiensi, nah bagaimana kita menurunkan cost dalam hal infrastruktur dari gas itu sendiri. Maka, Pertagas akan masuk menjadi bagian dari PGN,” kata Rini.
Dia mengatakan, alasan utama kenapa Pertamina yang ditunjuk menjadi holding adalah karena 100% saham perusahaan tersebut dimiliki oleh negara.