Bisnis.com, JAKARTA -- Bank sentral Islandi menurunkan suku bunga deposito acuan sebesar 50 basis poin menjadi 5,25%. Alasannya kebijakan moneter pada awal tahun ini sukses lebih dari ekspektasi sebelumnya.
Langkah mengejutkan bank sentral negara Eropa Utara itu dilakukan di tengah optimisme atas target inflasi dan sinyal normalisasi ekonomi di tengah arus modal masuk yang memperkuat mata uang.
"Tampaknya inflasi akan terjaga pada sasaran jangka menengah dengan tingkat bunga yang lebih rendah dibandingkan dengan sebelumnya," ujarnya seperti dikutip Reuters pada Rabu (24/8).
Lars Christensen, ekonom pasar uang, mengatakan pihaknya melihat kekhawatiran aliran dana keluar telah berganti dengan pandangan positif dari arus masuk dana.
Jakob Christensen, Danske Bank, mengatakan berita hari ini menunjukan bahwa ekonomi islandia berada dalam trek untuk menjadi normal.
Ini adalah pertama kalinya sejak November 2014 bank sentral Islandia memangkas suku bunga deposito.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
