Bisnis.com, JAKARTA--- Korporasi tambang milik negara, PT Antam (Persero) Tbk., melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBBP LM) melaksanakan program pelestarian satwa yang dilindungi.
Perusahaan bekerjasama dengan lembaga konservasi ex-situ Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua. Pada 2016, manajemen menyatakan perseroan telah mengadopsi satwa anak gajah yang diberi nama Goldy di TSI Cisarua, Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Program tersebut merupakan bentuk partisipasi perseroan dalam upaya pelestarian keanekaragaman hayati baik flora atau fauna Indonesia.
Direktur Human Capital & Corporate Social Responsibility Antam I Made Surata mengatakan kerjasama tersebut merupakan bentuk implementasi tanggung jawab sosial perusahaan bidang keanekaragaman hayati yang dilaksanakan oleh UBPP LM.
“Setelah tahun 2015 lalu Antam mengadopsi satwa gajah pada program Orang Tua Asuh Satwa TSI Cisarua, tahun 2016 kami memutuskan untuk menambah jumlah satwa adopsi yakni satwa orang utan,” paparnya dalam keterangan tertulis, Selasa (13/9).
Antam berharap upaya tersebut menjadi salah satu pendukung program Orang Tua Asuh Satwa TSI dan mendorong pihak lain untuk turut berpartisipasi.
Sebagai gambaran, satwa gajah dan orangutan merupakan satwa yang dilindungi dan terancam punah di Indonesia. Dalam 2 tahun terakhir, Antam bekerjasama dengan lembaga yang memiliki kemampuan dalam bidang pelestarian satwa tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
