Bisnis.com, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat memutuskan Staf Ahli Gubernur Bank Indonesia Bidang BI Institute Sugeng menggantikan posisi Deputi Gubernur BI Ronald Waas. Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat Rosmaya Hadi juga terpilih sebagai Deputi Gubernur BI menggantikan Hendar yang juga ikut dalam kontestasi.
Ketua Komisi XI DPR Malcias Markus Mekeng mengatakan keduanya memaparkan visi dan misi yang baru dalam mengemban tugas di otoritas moneter. Menurutnya, semua calon telah melewati banyak kompetensi karena sudah melewati level direktur eksekutif.
Nantinya, DPR akan menyerahkan keputusan itu ke Badan Musyawarah DPR dan bisa segera disahkan di Rapat Paripurna pada pekan depan.
"Nah, Sugeng ini fokus sama bidangnya. Begitu juga Rosmaya yang fokus dan tegas sama bidangnya. Maka kami pilih secara politik dan kemampuan mereka ya yang paling kuat," katanya, di Gedung DPR, pada Kamis (1/12/2016) malam.
Sugeng memenangkan 52 suara dari total 54 suara anggota DPR di Komisi XI, dan Rosmaya unggul dengan pencapaian 45 suara mengalahkan masing-masing dua kandidat lainnya.
Sementara itu, Rosmaya Hadi, mengawali karir di bank sentral pada 1985 dan sempat bertugas di beberapa departemen seperti Kepala Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran, Deputi Departemen Keuangan Internal, dan Kepala Bagian Penyelesaian Transaksi Rupiah.
Rosmaya juga melanjutkan jenjang pendidikan pada level master dengan gelar Magister Master Sosial Politik  pada 2004. Pada 2014, dia dipilih untuk menjadi Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat hingga sekarang.
